Peringat HUT ke-76 PGRI Tertunda? Tak Menyurutkan Semangat dan Esensi HUT PGRI

Guru merupakan sebuah profesi mulia yang memegang peran penting mempersiapkan generasi muda penerus bangsa untuk membangun negeri. Seluruh profesi yang ada tidak lepas dari campur tangan guru yang telah memberikan pelayanan pendidikan kepada peserta didik sebagai generasi muda penerus bangsa. Untuk memperingati jasa guru yang telah memberi sumbangsih liar biasa di dunia pendidikan, PGRI Cabang Kecamatan Jongkong, Kapuas Hulu menyelenggarakan HUT ke-76 PGRI dengan tema, "Bangkit Guruku, Maju Negeriku, Indonesia Tangguh  Indonesia Tumbuh." Peringatan tersebut jatuh pada tanggal 25 November 2021. 
Namun demikian, agenda tersebut terpaksa tertunda di kecamatan Jongkong disebabkan faktor bencana alam yaitu banjir yang terjadi di bulan Oktober dan November. Sehingga pelaksanaan penutupan dan peringatan HUT ke-76 PGRI dapat dilaksanakan pada 26 Februari 2022. Gusti Supiandi selaku Ketua Panitia HUT ke-76 PGRI menjelaskan, "Kegiatan ini merupakan penutupan dari rangkaian HUT PGRI ke-76 dan Hari Guru Nasional yang sempat tertunda akibat bencana alam (banjir) yang terjadi di kecamatan jongkong di bulan Oktober dan November 2021." Sehingga beberapa agenda lomba seperti sepak bola, Volley, badminton dan vokal solo tertunda dalam kurun beberapa waktu. Akibatnya kegiatan tidak dapat terlaksana sesuai agenda. Lebih lanjut disampaikaan bahwa rangkaian kegiatan penutupan hari ini tidak mengurangi esensi dari makna peringatan HUT ke-76 PGRI. 
Zakariya selaku Ketua PGRI cabang Jongkong menyampaikan bahwa, "Guru memiliki peran penting untuk menjadi teladan sebagai pribadi yang disiplin, inovatif dan kreatif." Sehingga teladan baik tersebut dapat ditularkan kepada peserta didik guna menyajikan pembelajaran yang bermakna bagi peserta dididk sekaligus sebagai pendidik sejati. 
Dalam kegiatan tersebut turut hadir pula Abdul Hamid selaku Camat Kecamatan Jongkong. Abdul Hamid mengatakan, "Mendukung penuh rangkaian kegiatan HUT ke-76 PGRI dan kegiatan lainnya yang diselenggarakan oleh PGRI." Lebih lanjut disampaikan bahwa guru harus memiliki semangat untuk berkreasi dan berinovasi dalam melaksanakan agenda-agenda yang serupa terkait pendidikan guna meningkatkan semangat dan kualitas peserta didik hingga para guru. 
Peringatan HUT ke-76 PGRI diikuti oleh para guru dari berbagai jenjang diantaranya kelompok belajar, TK/PGPAUD, SD, SMP/MTs dan SMA/MA se-kecematan Jongkong. Diakhir kegiatan turut serta pula kepala SMA Negeri 2 Jongkong yang memimpin doa penutupan HUT ke-76 PGRI. 
Harapan seluruh para guru adalah kegiatan serupa dapat terus terselenggara baik untuk peserta didik maupun guru. Sehingga melalui event, kegiatan serta lomba yang diselenggarakan dapat meningkatkan kekompakan dan keaktifan seluruh anggota PGRI se-kecamatan Jongkong serta terus terjalin tali silaturahmi yang harmonis.